Sabtu, 20 November 2010

My Little Brother (Aliff Azkavilla Kifayah)

--> haiii bloggii..
hari senin kemaren (15 November 2010) jam 14.15 tante gue nglahirin ne..
dia nglahirin anak pertamanya, yang berjenis kelamin laki-laki.
trus my little brother di kasih nama Aliff Azkavilla Kifayah, ganteng loh.. ckck
Lahir dengan berat 3,2kg tinggi 4,9cm.
gue seneng banget nih punya adik cowok.
gue harep dia jadi anak yang sholeh,berbakti ma ortu nya dan yang gak kalah penting semoga dia bisa jadi pemain bola yang hebat..amiin

about ice cream

Ice cream is a frozen dessert made from dairy products like cream (or equivalent), combined with flavorings and sweeteners. This mixture was cooled with stirring while reducing its temperature to prevent formation of large ice crystals. Traditionally, the temperature is reduced by placing the ice cream mixture into a container inserted into the broken ice and salt mixture. Salt makes liquid water can be below the freezing point of pure water, making it a touch uneven container with water and ice.
Although the term ice cream is often used to refer to the "dessert" frozen and snack foods, but actually used unuk pointed to the "dessert" frozen and snack consisting of milk fat. Many countries, including the United States, restrict the use of the term is based on the quantity of ingredients.
Ice cream made from a mixture of modern commercial material below:

    
* 10-16% fat milk
    
* 9-12% milk solids-not-fat: this component, also known as the serum solids, contains a protein (casein and whey proteins) and carbohydrates (lactose) found in milk
    
* 12-16% sweeteners: biasany combination of sucrose and / or corn syrup-based sweeteners glucose
    
* 0.2-0.5% stabilizers and emulsifiers eg, for or carrageenan was taken from seaweed
    
* 55% -64% water which comes from milk solids or other materials

SEJARAH COKLAT

Cokelat dihasilkan dari kakao (Theobroma cacao) yang diperkirakan mula-mula tumbuh di daerah Amazon utara sampai ke Amerika Tengah. Mungkin sampai ke Chiapas, bagian paling selatan Meksiko. Orang-orang Olmec memanfaatkan pohon dan, mungkin juga, membuat “cokelat” di sepanjang pantai teluk di selatan Meksiko. Dokumentasi paling awal tentang cokelat ditemukan pada penggunaannya di sebuah situs pengolahan cokelat di Puerto Escondido, Honduras sekitar 1100 -1400 tahun SM. Residu yang diperoleh dari tangki-tangki pengolahan ini mengindikasikan bahwa awalnya penggunaan kakao tidak diperuntukkan untuk membuat minuman saja, namun selput putih yang terdapat pada biji kokoa lebih condong digunakan sebagai sumber gula untuk minuman beralkohol.

Residu cokelat yang ditemukan pada tembikar yang digunakan oleh suku Maya kuno di Río Azul, Guatemala Utara, menunjukkan bahwa Suku Maya meminum cokelat di sekitar tahun 400 SM. Peradaban pertama yang mendiami daerah Meso-Amerika itu mengenal pohon “kakawa” yang buahnya dikonsumsi sebagai minuman xocolātl yang berarti minuman pahit. Menurut mereka, minuman ini perlu dikonsumsi setiap hari, entah untuk alasan apa. Namun, tampaknya cokelat juga menjadi simbol kemakmuran. Cara menyajikannya pun tak sembarangan. Dengan memegang wadah cairan ini setinggi dada dan menuangkan ke wadah lain di tanah, penyaji yang ahli dapat membuat busa tebal, bagian yang membuat minuman itu begitu bernilai. Busa ini sebenarnya dihasilkan oleh lemak kokoa (cocoa butter) namun kadang-kadang ditambahkan juga busa tambahan. Orang Meso-Amerika tampaknya memiliki kebiasaan penting minum dan makan bubur yang mengandung cokelat. Biji dari pohon kakao ini sendiri sangat pahit dan harus difermentasi agar rasanya dapat diperolah. Setelah dipanggang dan dibubukkan hasilnya adalah cokelat atau kokoa. Diperkirakan kebiasaan minum cokelat suku Maya dimulai sekitar tahun 450 SM - 500 SM. Konon, konsumsi cokelat dianggap sebagai simbol status penting pada masa itu. Suku Maya mengonsumsi cokelat dalam bentuk cairan berbuih ditaburi lada merah, vanila, atau rempah-rempah lain. Minuman Xocoatl juga dipercaya sebagai pencegah lelah, sebuah kepercayaan yang mungkin disebabkan dari kandungan theobromin didalamnya.

Ketika peradaban Maya klasik runtuh (sekitar tahun 900) dan digantikan oleh bangsa Toltec, biji kokoa menjadi komoditas utama Meso-Amerika. Pada masa Kerajaan Aztec berkuasa (sampai sekitar tahun 1500 SM) daerah yang meliputi Kota Meksiko saat ini dikenal sebagai daerah Meso-Amerika yang paling kaya akan biji kokoa. Bagi suku Aztec biji kokoa merupakan “makanan para dewa” (theobroma, dari bahasa Yunani). Biasanya biji kokoa digunakan dalam upacara-upacara keagamaan dan sebagai hadiah.

Cokelat juga menjadi barang mewah pada masa Kolombia-Meso Amerika, dalam kebudayaan mereka yaitu suku Maya, Toltec, dan Aztec biji kakao (cacao bean) sering digunakan sebagai mata uang. Sebagai contoh suku Indian Aztec menggunakan sistem perhitungan dimana satu ayam turki seharga seratus biji kokoa dan satu buah alpukat seharga tiga biji kokoa.

Sementara tahun 1544 M, delegasi Maya Kekchi dari Guatemala yang mengunjungi istana Spanyol membawa hadiah, di antaranya minuman cokelat.
Cokelat cair.

Di awal abad ke-17, cokelat menjadi minuman penyegar yang digemari di istana Spanyol. Sepanjang abad itu, cokelat menyebar di antara kaum elit Eropa, kemudian lewat proses yang demokratis harganya menjadi cukup murah, dan pada akhir abad itu menjadi minuman yang dinikmati oleh kelas pedagang. Kira-kira 100 tahun setelah kedatangannya di Eropa, begitu terkenalnya cokelat di London, sampai didirikan “rumah cokelat” untuk menyimpan persediaan cokelat, dimulai di rumah-rumah kopi. Rumah cokelat pertama dibuka pada 1657.

Di tahun 1689 seorang dokter dan kolektor bernama Hans Sloane, mengembangkan sejenis minuman susu cokelat di Jamaika dan awalnya diminum oleh suku apothekari, namun minuman ini kemudian dijual oleh Cadbury bersaudara .

Semua cokelat Eropa awalnya dikonsumsi sebagai minuman. Baru pada 1847 ditemukan cokelat padat. Orang Eropa membuang hampir semua rempah-rempah yang ditambahkan oleh orang Meso-Amerika, tetapi sering mempertahankan vanila. Juga mengganti banyak bumbu sehingga sesuai dengan selera mereka sendiri mulai dari resep khusus yang memerlukan ambergris, zat warna keunguan berlilin yang diambil dari dalam usus ikan paus, hingga bahan lebih umum seperti kayu manis atau cengkeh. Namun, yang paling sering ditambahkan adalah gula. Sebaliknya, cokelat Meso-Amerika tampaknya tidak dibuat manis.

Cokelat Eropa awalnya diramu dengan cara yang sama dengan yang digunakan suku Maya dan Aztec. Bahkan sampai sekarang, cara Meso-Amerika kuno masih dipertahankan, tetapi di dalam mesin industri. Biji kokoa masih sedikit difermentasikan, dikeringkan, dipanggang, dan digiling. Namun, serangkaian teknik lebih rumit pun dimainkan. Bubuk cokelat diemulsikan dengan karbonasi kalium atau natrium agar lebih mudah bercampur dengan air (dutched, metode emulsifikasi yang ditemukan orang Belanda), lemaknya dikurangi dengan membuang banyak lemak kokoa (defatted), digiling sebagai cairan dalam gentong khusus (conched), atau dicampur dengan susu sehingga menjadi cokelat susu (milk chocolate).

Kue Unik

haiyy bloggi.. pas lebaran idul adha kemaren, gue maen ke rumah mbah gue.. nah di sana tuh ada kue yang bentuknya lucu (bentuk anjing gitu).. hmm,pas gue mkan ternyata rasanya enak loh, gak sia-sia gue dateng jauh-jauh..

Minggu, 14 November 2010

david villa_ikko

David Villa Sánchez born 3 December 1981), nicknamed El Guaje (The Kid in Asturian), is a Spanish footballer who currently plays as a striker for FC and the Spanish national football team.
Despite sustaining a serious injury as a child, he started his professional career with Sporting de Gijón. He moved to Real Zaragoza after two seasons, where he made his La Liga début, winning his first senior honours - the Copa del Rey and Supercopa de España. He joined Valencia CF in 2005 for a transfer fee of €12 million and was part of the Valencia team that won the Copa del Rey in the 2007–08 season. In 2010 he moved to FC Barcelona for €40 million.
Villa made his international début in 2005. He has since participated in three major tournaments, becoming an integral member of the Spain teams that won Euro 2008 and the 2010 World Cup. He scored three goals at the 2006 FIFA World Cup, was top scorer at Euro 2008 and earned Silver Boot at the 2010 World Cup. He is the country's all-time top goalscorer, surpassing Raúl González and has also scored more World Cup goals than any other player in Spain's history.His goals per game ratio at World Cup matches is higher than the competition's all-time top scorer Ronaldo, while the goals per game ratio he has achieved for the national team has not been matched by any Spaniard since Alfredo di Stéfano.

kaka my idol

haii bloggi,, gue punya idola nih.. Namanya Ricardo Izecson dos Santos Leite (lahir di Brasília, 22 April 1982; umur 28 tahun), lebih dikenal dengan nama Kaká, adalah seorang pemain sepak bola asal Brasil yang kini membela klub Real Madrid (bergabung tahun 2009; sebelumnya pada 2003-2009 di A.C. Milan). Kaká umumnya bermain di posisi gelandang serang ataupun penyerang. Ia dikenal mempunyai dribble yang sangat baik serta umpan-umpan yang akurat. Tinggi badannya ialah 186 cm.
Kaká menikah dengan Caroline Celico pada 23 Desember 2005 di sebuah gereja di São Paulo, Brasil.